Antara Sumatera-Jawa

Entah, seperti ada yang
menggerogoti fikiranku
saat rintihmu mengerang sendu
aku tak kuasa, melihat
genangan luka yang menetes
dari bening netramu

maaf, kini ragaku tak mampu
menyeka genangan itu
aku hanya punya
sekepal do'a yang mampu
mengecupmu di tanah Sumatera

Akupun sama merindukanmu ibu,
merindukan pelukan hangatmu
bersabarlah, aku segera pulang
ingin ku persingkat jarak
yang merenggut pertemuan kita
antara pulau Sumatera-Jawa

Oleh: Maria Ulfa Affandi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Waktu Yang Salah

Cerita Ephemera Istimewa

Review Dawai Cinta Tanpa Nada - Ansar Siri