Shubuh

Setengah lima shubuh menyapa, dan namamu masih saja tereja

Jangan khawatir, sebab aku hanya akan menjadi mendung di mega semu yang tak kau lihat juga tak akan mematahkan juangmu

Aku hanya mengusik dari balik jendela buram, dan menegurmu dalam balutan diam

Apa kabar? hanya kalimat itu yang dapat terkatakan

Wahai nun di sana, aku masih ingin bergeming tentangmu

Koto Ranah, 18/07/2017


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Waktu Yang Salah

Cerita Ephemera Istimewa

Review Dawai Cinta Tanpa Nada - Ansar Siri